Agama Samawi Vs Agama Dewa Dewi

Seperti yang kita ketahui diantara ketiga agama samawi saja terdapat banyak perbedaan yang mencolok apalagi kalau dibandingkan dengan agama Hindu dan Budha yang sama sekali tidak ada benang merah.  Agama Yahudi, Keristen dan Islam masih memiliki Persamaan yaitu sama-sama mempercayai Tuhan yang maha Esa, sama-sama mempercayai kisah nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Shara & Hagar, Ismael & Ishak, Samson & Delila, Ayub, Musa, Daud dll.

Namun sebenarnya agama samawi dengan agama dewa dewi yang terlihat sangat berbeda ternyata masih memiliki persamaan yaitu sama-sama mengingingkan kedamaian, ketentraman, kebahagiaan, dan kebenaran sejati dalam hidup serta keinginan untuk menuju surga atau nirvava setelahnya. Mengapakah saudara masih saja getol mencari perbedaan ?  Bukankah semua nabi yang di sembah oleh orang Yahudi adalah orang benar dan suci, karena nabi merekalah maka mereka tetap eksis dan bertahan hingga hari ini ? Bukankah Yesus sangat layak di puji umat Keristen, karena semua yang Ia ajarkan sangat mulia ?  Apa yang di ajarkan oleh nabi Muhammad di tengah-tengah bangsa Arab juga memang benar-benar mulia, segala pujian yang terbaik dari segala yang baik wajib di berikan kepada beliau dan nama beliau patut di junjung sepanjang masa. Kita juga harus menggagumi kisah perjuangan sang Budha demi mencari sencercah cahaya kebenaran Illahi, untuk mencari sang pencipta langit dan bumi. Beliau rela dan Iklas meninggalkan Istana kerajaannya, meninggalkan semua keluarga, sahabat dan semua sifat keduniawian yang nikmatnya semu dan tak kekal ini. Beliau bertapa, tidak makan, tidak minum, tidak lagi mengingini harta benda, tidak menginginkan pangkat dan harga diri, beliau juga bukan menuntut ilmu kesaktian, namun beliau mencari penguasa langit dan bumi yang sejati/ Allah. Persamaan antara semua pelopor agama bukankah mencari Allah, bukankah untuk melakukan kebaikan dan menghindari segala keburukan. So simple, mengapa ribet ? Mengapa sering ribut ?